Blog     Gambar     Video     Berita    
Topik Pilihan : Puisi Buat Guru     Pedoman BKR     Generasi Berencana     Terlambat Datang Bulan     Posisi Sex    

Waspadai 8 Tanda Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT)

Silahkan Klik dulu tombol disamping ini :
Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tidak hanya berwujud kekerasan fisik melainkan juga meliputi kekerasan emosional serta psikologis. Pada umumnya, perilaku kekerasan tidak muncul begitu saja, namun terdapat tanda yang mendahuluinya.

Tanda Perilaku Kekerasan dalam Rumah Tangga

Berikut adalah Tanda Perilaku Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) yang harus diwaspadai :

1. Terburu-buru mengambil keputusan

Ketika seseorang yang baru Anda kenal langsung mengajak menikah, maka Anda perlu waspada.
Orang dengan potensi berperilaku kasar membutuhkan pemenuhan kebutuhan untuk mengontrol pasangannya.
Mengikat calon pasangan dalam pernikahan merupakan cara mudah untuk mendapatkan kontrol penuh.

2. Cemburu berlebihan

Cemburu merupakan tanda cinta, namun cemburu buta bisa memicu masalah.
Apakah pasangan selalu ingin tahu Anda pergi dengan siapa?
Apakah dia selalu menelpon untuk mengetahui keberadaan Anda?
Segala perilaku tersebut pada awalnya mungkin nampak seperti sebentuk perhatian.
Namun, jika dilakukan secara obsesif, kondisi ini bisa menjadi pertanda perilaku posesif dan dominasi.

3. Selalu ingin mengendalikan

Individu yang kasar dan cenderung pada kekerasan memiliki keinginan besar untuk mengontrol. Kontrol berlebihan jelas akan mengurangi kebebasan pasangan
Individu yang suka mengontrol juga cenderung menggunakan kekerasan untuk memastikan pasangan tetap berada dalam kontrolnya.

4. Keras terhadap orang lain

Orang yang melakukan KDRT juga cenderung melakukan kekerasan dan agresif terhadap orang lain, khusunya pada mereka yang lebih lemah.
Individu dengan kecenderungan seperti ini bahkan tega memukul atau melakukan kekerasan terhadap anak-anak untuk alasan sepele.

5. Kekerasan fisik

Kebanyakan wanita yang mengalami KDRT juga mengalami kekerasan fisik yang dilakukan oleh pasangannya.
Pelaku kekerasan nampak tidak pernah menyesal dan mengabaikan nasehat rasional.

6. Kekerasan emosional

Tanda-tanda KDRT juga meliputi kekerasan emosional kepada pasangan.
Kekerasan emosiomal terjadi ketika seseorang mulai mengabaikan perasaan pasangannya.
Kekerasan emosional mencakup hinaan atau cercaan yang tidak hanya dilakukan di dalam rumah tapi juga meluas hingga ke tempat umum.

7. Kekerasan verbal

Pelaku KDRT cenderung berkata kasar yang menyinggung serta berpotensi menurunkan rasa percaya diri pasangannya.
Umpatan, hinaan, dan caci maki merupakan beberapa bentuk kekerasan verbal.

8. Harapan tidak realistis

Memiliki harapan yang tidak realistis merupakan tanda perilaku kekerasan. Seseorang yang melakukan KDRT menginginkan pasangannya harus serba sempurna sesuai dengan standar yang ditetapkannya. Sayangnya, ekspektasi ini seringnya terlalu tinggi sehingga mustahil dicapai.

Ditulis Oleh : Pusat Remaja YASEMA

Pusat Remaja YASEMA Terimakasih atas kunjungan sobat pada blog ini. Komentar tentang Waspadai 8 Tanda Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) dapat sobat sampaikan melalui kotak komentar dibawah ini. Bagi Sobat yang ingin mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini, tolong letakkan link dibawah ini sebagai sumbernya
Berbagi itu bagian dari Ibadah :
0 Comments
Tweets
Komentar

Posting Komentar

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))